Pria Tewas Penuh Luka Sayat Di Cimanggis, Depok

Jakarta – Seorang pria diperhitungkan jadi korban pembunuhan di Jalan Nusantara, Perumahan Bukit Cengkeh, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat, Senin 23 Januari 2023. Korban diketemukan meninggal https://www.aa-tv.com/ dengan cedera irisan di badannya. Ketua RT di tempat namanya Riko Marjoni menjelaskan, awalannya korban yang sedang mengemudikan mobil warna merah lewat di Jalan Sorong, Perumahan Bukit Cengkeh 1, sekitaran pukil 04.20 WIB.

Korban yang menyetir Avanza dengan pelat nomor B 1739 FZG diketemukan dengan beberapa cedera sayat.

Kapolres Metro Kombes Depok Ahmad Fuady menjelaskan, untuk beberapa luka masih menanti hasil visum.

“Tapi secara sepintas cedera riil yang di TKP. Ada irisan benda tajam di anggota badan karena banyak irisan beberapa benda tajam,” kata Ahmad Fuady.

Dianya mengutarakan berdasar KTP korban bukanlah orang Depok. “Kita tidak paham tetapi secara KTP karyawan swasta,” papar Ahmad Fuady.

Berdasar info saksi, korban menyetir mobil ke perumahan itu. Mobil juga mendadak stop. Saat saksi memeriksa, korban telah meninggal.

“Berdasarkan penjelasan saksi-saksi diketemukan seorang pria sedang berkendara kendaraan dan lelaki itu telah wafat,” tutur Ahmad Fuady.

Korps-nya sedang lakukan olah TKP. Faksinya sekarang ini masih kumpulkan bukti-bukti dari olah TKP.

“Kami dari barisan Polres Metro Depok lakukan olah TKP. Sementara kita masih kumpulkan bukti-bukti TKP,” sebut Ahmad Fuady.

Ketua RT di tempat namanya Riko Marjoni menjelaskan, awalannya korban yang sedang mengemudikan mobil warna merah lewat di Jalan Sorong, Perumahan Bukit Cengkeh 1, sekitaran pukil 04.20 WIB.

Saat berkendara, korban minta bantuan sekalian membunyikan klakson. Hal tersebut didengarkan oleh petugas keamanan di tempat. “Dari keamanan kami, ia (korban) teriak minta bantuan dimulai dari TK sana (arah Bukit Cengkeh 2) telah bunyikan klakson,” kata Riko saat dijumpai di lokasi, Senin. Dengar hal tersebut, Riko berkata, petugas keamanan segera menolong korban, tapi nyawanya tidak terselamatkan. Karena, korban memperoleh cedera irisan di perut sampai leher.

Baca Juga : Pamelia J Mengalami Penyakit Langka Gigantomastia, Payudaranya Terus Membesar


Ketua RT6/15, Riko Marjoni, menjelaskan, saat peristiwa korban telah diketemukan wafat dari sisi kendaraan yang dikemudikannya. Faksinya sempat bertanya petugas keamanan perumahan hal peristiwa itu dan langsung mengontak faksi kepolisian.

“Korban bukan masyarakat sini, terus disaksikan dari identitasnya keliatannya masyarakat Bekasi, peristiwanya juga ingin subuh,” kata Riko

Info dari petugas keamanan perumahan, korban tiba dari arah Perumahan Bukit Cengkeh II. Selanjutnya, korban lewat lingkungannya sekalian membunyikan klakson mobil hingga membuat masyarakat sekitaran ketidaktahuan.

“Korban sempat teriak minta bantuan, dari TK sana telah bunyikan klakson, jadi masyarakat kebingungan, orang pencet klakson terus, dan di ujung jalan sini diportal,” lanjut Riko.

Saat korban membunyikan klakson masyarakat sekitaran tempat peristiwa tidak ada yang keluar dari rumah. Petugas keamanan sempat bertandang ke korban dan menyaksikan korban cedera, petugas keamanan usaha cari kontribusi.

“Mendadak ia telah jatuh di sini dekat mobil, diprediksi umurnya sekitaran 45 tahun,” sebut Riko.

Tetapi, saat petugas keamanan tiba dan usaha untuk membantu, nyawa sopir mobil itu tidak dapat ditolong.

Korban diketemukan meninggal dengan cedera irisan di badannya.

Ketua RT di tempat namanya Riko Marjoni menjelaskan, awalannya korban yang sedang mengemudikan mobil warna merah lewat di Jalan Sorong, Perumahan Bukit Cengkeh 1, sekitaran pukil 04.20 WIB.

Saat berkendara, pria itu sempat minta bantuan sekalian membunyikan klakson.

Hal tersebut didengarkan oleh petugas keamanan di tempat.

“Dari keamanan kami, ia (korban) teriak minta bantuan dimulai dari TK sana (arah Bukit Cengkeh 2) telah bunyikan klakson,” kata Riko saat dijumpai di lokasi, Senin.

Dengar hal tersebut, Riko berkata, petugas keamanan segera menolong korban, tapi nyawanya tidak terselamatkan.

Karena, korban memperoleh cedera irisan di perut sampai leher.

“Ada cedera sobek di perut, lengan, dan sajam (senjata tajam) menempel di leher, pisau kecil,” tutur Riko.

Adapun korban diperhitungkan berkendara sesudah cedera.

Karena, saat petugas keamanan menolongnya, korban cuma sendiri dalam mobil.

Berdasar pengamatan di lokasi, Team Inafis Polres Metro Depok tengah mengindentifikasi jasad korban sekitaran jam 07.25 WIB.

Terlihat korban telah terkapar bersimbah darah dari sisi mobil dengan nomor polisi B 1739 FZG.

Dalam pada itu, polisi tengah memeriksa mobil korban dan amankan beberapa barang untuk jadi tanda bukti.

Jasad korban sekarang telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.

Berdasar pengamatan di lokasi, Team Inafis Polres Metro Depok tengah mengindentifikasi jasad korban sekitaran jam 07.25 WIB. Terlihat korban telah terkapar bersimbah darah dari sisi mobil dengan nomor polisi B 1739 FZG. Dalam pada itu, polisi tengah memeriksa mobil korban dan amankan beberapa barang untuk jadi tanda bukti. Sekarang jasad korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *